Kebanyakan mahasiswa mengalami kepanikan ketika menyadari bahwa ujian berada di depan mata. Jika kamu berada dalam situasi ini, jangan khawatir, selesaikan dengan kepala dingin. Masih ada cukup waktu untuk belajar, asalkan kamu melakukannya dengan benar.
Jangan panik! Berikut adalah caranya.. :D
1. Tetap tenang
Jangan panik! Panik hanya akan membuat situasi kamu menjadi lebih buruk. Panik bahkan dapat mencegah kesempatan kamu untuk melakukan yang terbaik pada ujian kamu. Jika kamu panik, ambillah napas dalam dan berpikirlah bahwa I CAN DO THIS!
Belajarnya di hari sebelumnya, pengetahuan yang telah kamu miliki akan membantu kamu sepanjang tes. Hindari belajar pada menit-menit terakhir karena hal tersebut bukanlah cara yang ideal untuk belajar. Pastikan juga untuk tidak belajar terlalu terlalu lama dan memaksa. Beristirahatlah selama sekitar 5-10 menit jika kamu sudah mulai merasa jenuh.
2. Tentukan apa materi apa saja yang perlu untuk dipelajari
Tanyakan kepada guru mengenai materi yang perlu dipelajari dan hal yang menurut kamu tidak jelas. Pelajarilah topik inti dan konsep utama materi tersebut.
3. Membuat rencana belajar
Ini mungkin terlihat sederhana, namun orang-orang yang membuat rencana belajar mereka dengan lebih rinci lebih mudah dalam menentukan waktu belajar dan mereka memiliki lebih banyak waktu untuk beristirahat dan bersantai.
Ingatlah untuk memperhitungkan istirahat. Aturan yang baik adalah: studi selama setengah jam, istirahat selama sepuluh menit.
4. Temukan metode belajar kamu
Temukanlah metode belajar kamu dengan tepat. Ingatlah bahwa metode pembelajaran setiap orang itu berbeda-beda. Jika kamu adalah tipe visual, perbanyaklah membaca dengan cara menggarisbawahi dan memberi warna. Kenalilah tipe kamu, hal tersebut akan membantu kamu untuk dapat belajar secara efektif dan efisien.
5. Mencatat dan mengajukan pertanyaan
Bila kamu belajar dan kebetulan menemukan bagian yang tidak dimengerti, maka catatlah. Ajukanlah pertanyaan dan mintalah kepada guru kamu untuk menjelaskannya. Beliau akan dengan senang hati menjelaskannya karena beliau juga ingin kamu berhasil. Dan jangan khawatir - kamu tidak bodoh jika kamu mengajukan pertanyaan. Hal tersebut justru menunjukan bahwa kamu memperhatikan dan mau belajar.
6. Cari sumber pembelajaran
Sumber pembelajaran tersebut dapat didapatkan dari buku, catatan, sumber online, teman sekelas, guru, dan mungkin anggota keluarga kamu. Selain itu, belajarlah dari tugas-tugas atau PR yang diberikan, karena beberapa soal ujian mungkin akan membahas hal itu kembali.
7. Belajar bersama
Belajarlah bersama dengan teman ataupun saudara yang berkenan untuk membantu kamu belajar. Buatlah kelompok studi, tidak hanya memiliki bantuan tambahan, Kamu juga dapat mempererat rasa persaudaraan dan kebersamaan.
8. Hafalkan sebanyak mungkin
Kunci untuk kinerja yang baik adalah kemampuan untuk menghafal semua bahan yang relevan. Ada trik untuk membantu menghafal misalkan membuat kode sendiri yang sesuai dengan kebutuhanmu. Cobalah menulis ulang catatanmu untuk dipelajari. Ini adalah cara yang efektif untuk menghafal.
9. Siapkan Amunisi
Jangan lupa untuk menyiapkan stationary yang menunjang ujian kita ini, seperti bolpoin, pensil, tip-ex, kalkulator, penghapus, penggaris dan KTM (sebagai syarat mengikuti ujian). Selain itu, memakai jam tangan juga penting loh, karena akan membantu kita dalam melihat berapa lama waktu yang tersisa pada saat ujian.
10. Hadiahi diri sendiri
Berikanlah penghargaan bagi diri sendiri atas segala sesuatu yang telah diraih. Hal ini akan meningkatkan semangat dalam belajar.
11. Jagalah kesehatan selama ujian berlangsung
Tidurlah yang cukup dan pastikan jam alarm telah diatur, sehingga kamu tidak akan kesiangan. Jika tidak bisa tidur, cobalah minum segelas susu hangat atau teh, selain itu, perbanyaklah makan makanan sehat seperti buah dan sayuran untuk memperkuat imunitas.
12. Makanlah dengan benar
Nutrisi yang baik sangat penting untuk berpikir optimal. Cobalah untuk menjauh dari makanan berlemak dan berkadar gula tinggi seperti es krim dan kue. Perbanyaklah minum air mineral/jus/susu.
Hindari minum asupan kafein (kopi) atau makanan lain terlalu dekat dengan waktu tidur. Hal ini akan membuat kamu terjaga di malam hari .
Pagi hari sebelum ujian, makanlah semangkuk sereal yang terbuat dari gandum untuk memperkuat staminamu sebelum menempuh ujian.
13. Percaya diri
Keyakinan adalah kuncinya! Ingatlah segala usahamu ketika mempersiapkan diri untuk ujian tersebut. Ketika mengerjakan ujian, jangan mengerjakan dengan terpaksa ataupun hanya untuk sekedar lulus. Lakukanlah yang terbaik dan berusahalah untuk mendapatkan nilai A. Motivasilah dirimu dengan baik.
14. Berdoa
Menghadapi UTS atau ujian apapun itu tidak cukup hanya belajar saja, tapi kita dituntut untuk berdoa supaya hasil yang kita peroleh bisa maksimal. Oleh karena itu, usahakan berdoa sebelum, sesudah dan saat UTS berlangsung.
Salah satu motivator yang mengatakan bahwa ujian tanpa persiapan atau “belajar” sama saja dengan bunuh diri. Oleh sebab itu, teman-teman jangan dibiasakan belajar sehari sebelum ujian ya, usahakan belajar rutin setiap hari. Jangan lupa membuat ringkasan yang berisi poin-poin pada mata kuliah yang sedang dipelajari.